Diterbitkan tanggal 26 Oktober 2022 4123
Gubernur Khofifah memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus bergerak cepat merespon peningkatan kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) yang terjadi pada anak di Jawa Timur.
Pemprov Jatim juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan meminta seluruh Dinkes kabupaten/kota dan rumah sakit untuk memperkuat sinergitas dalam pengendalian kasus GGAPA di Jawa Timur.
"Kita tetap harus meningkatkan kewaspadaan dini dan memperkuat sinergitas dalam pencegahan dan pengendalian GGAPA." Kata Gubernur Jawa Timur seperti dikutip dari Akun Instagram Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur.
Untuk masyarakat yang menemui gejala yang mengarah ke GGAPA seperti Demam 3 sampai dengan 5 hari, diare, muntah, intensitas buang air kecil menurun, volume urine berkurang, pilek dan batuk, maka segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat.
"Jika menemui gejala GGAPA pada anak, segera bwa ke fasilitas kesehatan terdekat agar segera dapat ditangani oleh tenaga kesehatan." Lanjutnya.
Untuk kedepannya, perkembangan kasus GGAPA di kabupaten/kota di Jawa Timur akan diupdate secara realtime agar penanganan bisa dilakukan secara cepat dan simultan.
Dapatkan berita lainnya melalui Google News
Jl. Pahlawan Nomor 5 Bojonegoro
(0353) 5254758, 881901
bakorwil2@jatimprov.go.id
http://bakorwilbojonegoro.jatimprov.go.id