Bakorwil II Bojonegoro Gelar Rapat Tindak Lanjut Penanganan Pengangguran Lulusan SMK

Diterbitkan tanggal 23 April 2025 131


Bojonegoro, 23 April 2025 – Sebagai bagian dari upaya mengatasi pengangguran, khususnya di kalangan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Bakorwil II Bojonegoro mengadakan rapat koordinasi yang dihadiri oleh perwakilan dari sejumlah perangkat daerah di Provinsi Jawa Timur. Rapat ini digelar pada Rabu, 23 April 2025, bertempat di Aula Bakorwil II Bojonegoro, dan berfokus pada tindak lanjut hasil monitoring dan evaluasi (monev) ketenagakerjaan lulusan SMK.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari disposisi Gubernur Jawa Timur atas laporan monev yang dilaksanakan di Kabupaten Gresik pada awal tahun 2025. Forum Group Discussion tersebut mencatat sejumlah tantangan dalam penyerapan lulusan SMK ke dunia kerja, yang perlu segera diatasi melalui kolaborasi lintas sektor.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur 2024, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Jawa Timur tercatat sebesar 4,19%. Di wilayah kerja Bakorwil II Bojonegoro, angka TPT agregat mencapai 4,34%, sementara untuk lulusan SMK, TPT mencatatkan angka 6,81%, yang merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan jenjang pendidikan lainnya. Temuan lapangan mengungkapkan sejumlah faktor yang memengaruhi rendahnya serapan lulusan SMK, di antaranya kesenjangan kompetensi lulusan dengan kebutuhan industri, keterbatasan fasilitas pendidikan yang berbasis industri, dan kurangnya pembekalan soft skill.

Rapat tersebut menghasilkan beberapa rekomendasi untuk meningkatkan sinergi antara instansi terkait dalam mengurangi TPT, antara lain:

  • Pemanfaatan kegiatan Car Free Day sebagai sarana informasi terkait pelatihan dan lowongan kerja;
  • Penguatan peran website UPT Balai Latihan Kerja (BLK) sebagai media informasi pelatihan secara digital;
  • Pengembangan tracer study dan training need assessment (TNA) untuk meningkatkan efektivitas pelatihan;
  • Pemanfaatan Mobil Training Unit (MTU) untuk menjangkau wilayah pedesaan;
  • Kolaborasi pelatihan kewirausahaan melalui sinergi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD);
  • Penguatan Bursa Kerja Khusus (BKK) di SMK sebagai jembatan antara lulusan dan dunia kerja;
  • Perencanaan kegiatan Career Day untuk membangun jejaring antara SMK, dunia industri, dan lembaga pelatihan kerja.

Rapat yang digelar ini menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antarsektor dan merumuskan program-program yang lebih relevan dan berdampak pada kesiapan kerja lulusan SMK. Dengan pendekatan berbasis data dan kolaboratif, Bakorwil II Bojonegoro berharap upaya penurunan TPT dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran, serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya para lulusan SMK di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya.

Dapatkan berita lainnya melalui Google News

BERITA LAINNYA



Bakorwil Bojonegoro






Lokasi

Kontak

Jl. Pahlawan Nomor 5 Bojonegoro

(0353) 5254758, 881901

bakorwil2@jatimprov.go.id

http://bakorwilbojonegoro.jatimprov.go.id



Copyright © 2023. Situs Resmi Badan Koordinasi Wilayah Bojonegoro.